Senin, 22 April 2013

Penyakit burung merpati dan penanganannya

Burung merpati termasuk burung yang memiliki daya tahan tinggi terhadap penyakit. Namun hal itu jangan membuat kita terlena. Sebab, kita tidak perlu lagi khawatir jika kita memang sudah:

1. Menyediakan tempat teduh untuk merpati (pagupon/gupon-Jawa) yang kering, terang, ventilasi baik dan burung dapat pergi menghindari hembusan angin dari satu arah (graught).
2. Menyediakan tempat tinggal/berteduh yang tetap bersih.
3. Memberi makanan yang bermutu, bersih, bergisi seimbang.
4. Memberikan grit yang cukup dan seimbang mutunya.
5. Memberi air bersih yang terpisah dari air yang biasa untuk memandikan.
Penyakit umum merpati biasanya disebabkan oleh binatang kecil pengganggu yang menyebabkan burung terkena infeksi, atau juga virus atau bakteri atau infeksi yang disebabkannya.

Binatang pengganggu merpati umumnya adalah:
1. Kutu: Kutu merpati cukup besar untuk dilihat dengan mata telanjang. Berbeda dengan kutu burung kicauan, kutu pada merpati tidak menghisap darah tetapi hidup dengan memakan bulu dan sisik kulit merpati. Kehadirannya akan mengganggu jika cukup banyak (dan biasanya tidak kita sadari). Pada suhu udara panas, perkembangannya sangat cepat.
Untuk menjaga merpati bebas kutu seperti ini, gunakan saja FreshAves, obat anti parasit yang tidak berbahaya untuk merpati (tidak membuat keracunan).
Selain bisa digunakan untuk menyemprot burung, FreshAves juga perlu untuk membasmi semua parasit di lingkungan tempat tinggal merpati. 

2. Tungau Merah: Tungau ini sama dengan tungau ayam. Berbeda dengan kutu, tungau ini sulit ditangani bila jumlahnya sudah banyak di badan burung. Burung ini hidup di celaj-celah kandang atau kotak sarang, dan keluar di malam hari hanya untuk mencari makan. Untuk mengatasinya, perlu dilakukan penyemrpotan kandang dan lingkungan merpati dengan FreshAves, baik secara disemprotkan maupun dengan ditabur di dasar sarang.

3. Lalat merpati: Lalat yang pernah ditemukan di AS bagian selatan ini lebih kecil ketimbang lalat yang biasa berkeliaran di rumah-rumah. Bukan hanya pengganggu, lalat ini juga membawa bibit penyakit. Dia suka bersembunyi di di antara bulu-bulu burung. Telur dan larva lalat ini ditempatkan di tepi sarang dan umumnya dipilih sarang yang masih ada anakannya. Penanganan atas lalat ini bisa kita gunakan pula FreshAves untuk disemprotkan di lingkungan merpati dan ditaburkan di dasar sarang.
Penyakit lain:

1. Kanker: Penyakit ini disebabkan protozoa dan umum ditemukan di merpati. Kebanyakan menjangkiti anak burung yang masih dalam sarang, meski juga banyak menyerang merpati dewasa.
Gejalanya, terdapat luka di mulut atau leher yang diliputi cairan kental putih kekuningan. Luka akan membesar dan akan menyebabkan kematian merpati.
Ada beberapa cara penyembuhan yang tergolong efektif sperti disampaikan Arie Soeseno dalam Memelihara dan Beternak Burung Merpati, yakni dengan menyapu luka dengan larutan yang terdiri dari 3 bagian glycerin dan 1 bagian jodium/iodine. Meski penyakit ini dapat diobati, tetapi jika tidak begitu berharga maka sebaiknya burung yang terjangkit dimatikan saja agar isi kandang tidak terjangkit semua. Ada pihak yang menyebutkan penyakit ini tidake menjalan, namu kita tetap harus berhati-hati.

Pembersihan kandang dengan FreshAves sangat dianjurkan.
2. Kurus (merpati menjadi kurus): Burung kurus dan terlihat sakit. Umum ya disertai mencret. Kurus memang bukan penyakit tetapi menunjukkan adanya gejala penyakit. Bantuan bisa diberikan dengan mengosongkan tembolok kemudian diberi cairan susu hangat dan roti selama perawatan.

3. Mencret/Diare: Biasanya disebabkan makanan yang tidak baik/rusak. Penyakit akan hilang jika penyebabnya sudah diketahui dan dihilangkan. Cara penyembuhan terbaik dengan memberikan jagung dan butir biji-bijian kecil (jewawut, millet, dsb) sampai burung sembuh. Dapat juga burung diberi minyak kastroli atau garam epson sebagai sarana pencahan (urus-urus) untuk membersihkan sistem pencernaan.

4. Pilek: Penyebabnya sama dengan penyebab pilek pada manusia. Intinya, perlu menjaga burung agar berdaya tahan tinggi terhadap serangan penyakit. Salah satu cara yang disarankan adalah pemberian BirdVit pada minumannya. BirdVit yang mengandung multivitamin dan mineral ini bisa diberikan secara rutin setiap hari.
Jika burung pilek, jaga kehangatan tubuhnya. Minyak kastroli sebagai pencahar juga bisa diberikan untuk membersihkan pencernaan. Anda juga bisa menggunakan obat-obatan yang mengandung sulfa atau antibiotika yang ada di pasaran khusus untuk burung/unggas. Umumnya pilek akan hilang dengan sendirinya kalau burung diberi penghangat dan dihindarkan dari hembusan angin.

5. Pnemonia: kalau leher burung menjadi bengkak dan burung mengalami kesukaran bernafas, serta tampak demam dan sakit maka ada kemungkinan terserang penemonia. Usahakan burung agar hangat dan jauhkan dari angin. Pengobatan bisa dilakukan dengan pemberian sulfa atau antibiotik.

6. Parathypus: Penyakit ini disebabkan oleh bakteri dan merupakan penyakit paling serius bagi merpati. Serangan bisa menyebabkan kematian dari 80% burung di kandang.
Gejalanya bisa berbeda-beda antar burung. Persendian (umumnya di sayap) dan kaki merupakan tempat-tempat yang mudah bengkak dan akan terisi oleh cairan. Merpati yang pincang atau lumpuh merupakan tanda adanya parathypus. Pada serangan hebat, kematian akan datang tanpa tanda pembengkaan. Boleh jadi pembengkaan pada sayap karena penggumpalan darah akibat cedera, tetapi jika pembengkaan terjadi pada beberapa burung sekaligus, pantas diduga mereka terkena serangan parathypus.
Pengobatan memang bisa dilakukan namun pengalaman menunjukkan bahwa membunuh burung-burung yangt sakit merupakan cara terbaik agar penyakit tidak berjangkit lagi atau terjadi penularan.
Penyakit ini menyebar dengan berbagai cara dan yang tercepat adalah melalui kotoran dan air minum. Lalat, burung-burung liar dan tikus merupakan binatang yang dapat menyebarkan penyakit ini. Jika terjadi serangan, selain saran terbaik untuk merpati dimusnahkan, maka bisa dilakukan pengobatan massal dengan antibiotik, sulfa (sulfamerazine, sulfamethazine).

7. Coccidiosis: Penyebab protozoa dan menyebabkan peradangan pada intestin (usus). Protozoa ini sebenarnya sudah tinggal di dalam tubuh burung, namun akan menyerang jika daya tahan tubuh burung melemah.
Burung yang terkena coccidiosis mengalami mencret hebat, cepat menjadi kurus, dan tampak pucat kekurangan darah. Sering ada gumpalan kotoran di pantat burung. Penularan penyakit ini adalah melalui burung lain yang makan protozoa coccidia yang tercampur pakan. Lakukan pencegahan dengan selalu menjaga kebersihan kandang dan lakukan penyemprotan dengan BirdFresh secara periodik merupakan langkah terbaik. Untuk pengobatan, Anda bisa mendapatkan obat untuk ini di pasaran. 

8. Cacar: Cacar ini disebabkan oleh virus dan bisa membuat merpati cacat atau menemui kematian. Gejalanya tampak sebagai kulit yang mengembang dan muncul pada daerah yang tidak ditumbuhi bulu. Ada dua macam cacar yakni cacar leher dan cacar kulit. Cacar leher atau diphteria ditemukan hanya dileher dan memiliki angka kematian yang besar. Pada cacar kulit, kita akan melihat ada semacam petumbuhan kutil yang dapat begitu besar sehingga daerah mata atau kaki dipenuhi seluruhnya. cacar kulit jarang mematikan untuk burung dengan daya tahan tubuh kuat.
Virus cacar ini antara lain dibawa oleh nyamuk dan hanya dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka. Tidak ada pengobatan yang efektif untuk cacar ini, tetapi bisa dilakukan vaksinasi cacar deengan vaksin cacar manusia (penggunan perlu petunjuk dokter hewan).
Demikian uraian mengenai penyakit burung merpati. Dan kalau kita amati secara keseluruhan, maka penyakit burung merpati sangat ditentukan oleh kebersihan lingkungan dan daya tahan tubuh burung merpati itu sendiri. Sekali lagi sekadar menyarankan, gunakan FreshAves untuk pembasmian parasit dan BirdVit sebagai penyuplai makanan bervitamin dan bermineral tinggi.



Minggu, 14 April 2013

Islam Adalah Agama Untuk Realitas


Setiap orang diciptakan Allah سبحانه و تعالى ke muka bumi dengan karakter diri masing-masing yang berbeda-beda. Ada orang yang cenderung penyabar ada pula yang cenderung pemarah. Ada orang yang cenderung dermawan ada yang cenderung bakhil. Ada yang cenderung pandai bersyukur ada yang cenderung mudah berkeluh-kesah. Ada yang cenderung pemikir ada yang cenderung perasa. Inilah keaneka-ragaman yang biasa disebut individual differences (perbedaan individual).

Kemudian setiap orang dengan individual differences tadi hidup di dunia dalam realitasnya masing-masing yang juga berbeda-beda. Interaksi antara perbedaan individual dengan aneka realitas itulah yang membuat hidup di dunia menjadi dinamis dan terkadang menimbulkan berbagai gesekan bahkan konflik.

قُلْ كُلٌّ يَعْمَلُ عَلَى شَاكِلَتِهِ

Katakanlah: “Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing”. (QS Al-Isra 84)

Seringkali kepentingan setiap individu berbenturan dengan kepentingan individu lainnya. Inilah yang kemudian menimbulkan konflik. Tetapi sebenarnya ada jalan supaya konflik tidak berkembang sampai menjadi perang dimana manusia menjadi saling berbunuhan satu sama lain. Dan inilah rahasianya mengapa Allah سبحانه و تعالى mengirim para Nabi-NabiNya dari masa ke masa. Agar para Nabi tersebut menjadi hakim yang memutuskan perkara dengan adil berdasarkan Kitabullah yang mereka terima.

كَانَ النَّاسُ أُمَّةً وَاحِدَةً فَبَعَثَ اللَّهُ النَّبِيِّينَ مُبَشِّرِينَ وَمُنْذِرِينَ

وَأَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيمَا اخْتَلَفُوا فِيهِ

“Manusia itu adalah umat yang satu. (Setelah timbul perselisihan), maka Allah mengutus para nabi sebagai pemberi kabar gembira dan pemberi peringatan, dan Allah menurunkan bersama mereka Kitab dengan benar, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan.” (QS Al-Baqarah 213)

Jadi fungsi diutusnya para Nabiyullah ‘alaihimus-salam bukan hanya sebagai mubasysyiriin (pembawa kabar gembira) adanya surga di akhirat bagi hamba-hamba Allah سبحانه و تعالى yang taat kepada Nabi dan Kitabullah yang dibawanya. Bukan hanya sebagai munzhiriin (pemberi peringatan) akan adanya neraka di akhirat bagi hamba-hamba Allah سبحانه و تعالى yang mengingkari Nabi dan Kitabullah yang dibawanya. Tetapi sebagai pemberi keputusan dalam berbagai perkara yang diperselisihkan oleh manusia. Dan keputusan yang diberikan para Nabi berlandaskan atau berpedoman kepada Kitabullah yang diturunkan Allah سبحانه و تعالى kepada para Nabiyullah tadi. Jika masyarakat mentaati keputusan tersebut maka mereka akan tetap menjadi ummat yang satu, tidak bercerai-berai, apalagi saling berbunuhan. Tapi jika masyarakat mengingkari keputusan berdasarkan Kitabullah yang diputuskan oleh Nabi, maka mereka bakal hidup sengsara, baik di dunia apalagi di akhirat.

Lalu setelah terputusnya rantai pengiriman para Nabi bagaimana manusia menyelesaikan perselisihan di antara mereka? Nabi Akhir Zaman telah diutus, yakni Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم . Berarti tidak bakal ada lagi Nabiyullah yang diutus ke muka bumi dengan membawa Kitabullah baru. Lalu bagaimana manusia menyelesaikan berbagai perselisihan yang muncul sesudah wafatnya Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم ?

Di sinilah letak keistimewaan dienullah Al-Islam yang dibawa oleh Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم . Tidak sebagaimana Nabi-Nabi terdahulu yang setiap diutus Allah سبحانه و تعالى senantiasa mengisyaratkan bakal datangnya Nabi berikutnya untuk menyempurnakan agama Allah سبحانه و تعالى. Maka kehadiran Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم dengan Kitabullah Al-Qur’anul Karim menandakan telah sempurnanya proyek Risalah yang telah berlangsung sepanjang sejarah kemanusiaan. Tidak lama lagi dunia akan berakhir. Tibalah Yaumul Qiyamah.

Artinya, dengan selesainya penyampaian wahyu Kitabullah Al-Qur’an telah sempurnalah ajaran Allah سبحانه و تعالى bagi ummat manusia hingga datangnya hari kiamat. Manusia tidak sepantasnya berfikir mencari-cari ajaran selain Al-Qur’an untuk menyelesaikan berbagai perselisihan yang muncul. Bahkan Allah سبحانه و تعالى menegaskan bahwa kaum kafirpun sudah putus harapan untuk dapat menandingi apalagi mengungguli agama Allah Al-Islam yang sudah sempurna itu.

الْيَوْمَ يَئِسَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ دِينِكُمْ فَلا تَخْشَوْهُمْ وَاخْشَوْنِ الْيَوْمَ

أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الإسْلامَ دِينًا

“Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.” (QS Al-Maidah 3)

Masalah muncul ketika mayoritas manusia meragukan bahkan mengingkari kesempurnaan Islam yang dibawa Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم. Jika yang meragukan adalah kaum kafir, kita tentu dapat memakluminya. Tetapi di era penuh fitnah dewasa ini, kita bahkan menyaksikan bahwa yang turut meragukan bahkan mengingkari kesempurnaan dienullah Islam meliputi mereka yang mengaku dirinya kaum muslimin juga. Sehingga kita dipaksa menyaksikan dan mendengar statement dari tokoh Islam, yang berkata misalnya: “Ajaran founding-father bangsa kita ini sejalan dengan Islam. Maka kita tidak perlu mempertentangkannya dengan Islam.”

Atau misalnya kita mendengar ungkapan seorang muslim-defitis (muslim bermental pecundang) yang berkata: “Kalau kita paksakan Islam kepada seluruh masyarakat ini tentunya kita menjadi kaum yang zalim. Sebab tidak semua orang di negeri kita adalah muslim. Oleh karenanya kita jadikan ajaran nenek-moyang kita sebagai platform yang disepakati bersama, sekedar sebagai batu loncatan sebelum akhirnya Islam juga yang kita berlakukan.”

Tidakkah orang-orang tersebut membaca ayat Allah سبحانه و تعالى di dalam Al-Qur’an yang berbunyi:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ

“(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia.” (QS Al-Baqarah 185)

Jelas di dalam ayat di atas Allah سبحانه و تعالى sendiri mengatakan bahwa Al-Qur’an merupakan petunjuk bagi manusia. Allah tidak membatasi Al-Qur’an sebagai petunjuk hanya bagi kaum muslimin. Kalau Allah سبحانه و تعالى mengatakan ia merupakan petunjuk bagi manusia berarti meliputi segenap manusia. Apakah ia orang Arab atau orang ‘Ajam (orang non-Arab). Apakah ia muslim atau ia kafir. Semua termasuk manusia. Artinya, Allah سبحانه و تعالى menjamin bahwa bila Al-Qur’an diberlakukan sebagai platform masyarakat, maka ia akan sesuai untuk semua fihak yang namanya komunitas manusia. Berbeda dengan kitab-kitab Allah سبحانه و تعالى sebelumnya yang memang belum sempurna sehingga belum dilegalisir untuk berlaku bagi segenap manusia. Taurat dan Injil, misalnya. Kedua Kitabullah tersebut diwahyukan kepada Nabi Musa dan Nabi Isa ‘alaihimas-salam. Tetapi Allah سبحانه و تعالى sendiri menegaskan bahwa ia hanya berlaku bagi suatu kaum tertentu, yakni Bani Israel. Bukan untuk segenap manusia.

وَآتَيْنَا مُوسَى الْكِتَابَ وَجَعَلْنَاهُ هُدًى لِبَنِي إِسْرَائِيلَ

“Dan Kami berikan kepada Musa kitab (Taurat) dan Kami jadikan kitab Taurat itu petunjuk bagi Bani Israel.” (QS Al-Isra 2)

وَيُعَلِّمُهُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَالتَّوْرَاةَ وَالإنْجِيلَ وَرَسُولا إِلَى بَنِي إِسْرَائِيلَ

“Dan Allah akan mengajarkan kepadanya (Isa as) Al Kitab, Hikmah, Taurat dan Injil. Dan (sebagai) Rasul kepada Bani Israel.” (QS Ali Imran 48-49)

Lalu di era modern ini ada sebagian orang berpendapat dengan prinsip bahwa “agama Islam adalah untuk realitas.” Maka, dengan dalih ini mereka berpendapat bahwa Islam perlu disesuaikan dengan perkembangan situasi dan kondisi yang sudah jauh berkembang dan berbeda dari zaman Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم dan para sahabat. Masyarakatpun telah berubah dibandingkan dengan masyarakat saat Islam awal berkembang di jazirah Arab limabelas abad yang lalu. Atas dasar perubahan realitas inilah kemudian mereka memandang Islam sendiri perlu “disesuaikan” dengan perubahan dan perkembangan tersebut. Artinya, mereka memandang bahwa jika Islam ingin tetap up to date dan diterima oleh masyarakat modern, maka Islam harus ditampilkan dengan tampilan yang berbeda. Alias mereka ingin beragama Islam yang bukan seperti Islam yang dibawa dan dicontohkan oleh Nabi Muhammad صلى الله عليه و سلم .

Akhirnya, alih-alih mereka mewujudkan realitas yang diarahkan oleh Islam, malah mereka menerima dan membenarkan segenap realitas menyimpang yang ada di sekitar dirinya. Bahkan mereka memberikan dalil ayat dan hadits untuk melegitimasi realitas menyimpang tersebut. Inilah tafsiran konyol mereka terhadap prinsip bahwa “agama Islam adalah untuk realitas.” Sehingga tidak kurang seorang Sayyid Qutb menyoroti fenomena ini di dalam kitab monumentalnya Ma’alim Fit-thoriq (Petunjuk Jalan). Inilah petikannya:

Perkataan “agama itu adalah untuk kenyataan” telah salah dimengerti dan juga telah salah dipergunakan. Tentu saja agama ini adalah untuk kenyataan. Tetapi kenyataan yang mana? Yaitu kenyataan yang timbul dari agama itu sendiri, sesuai dengan metode-nya, sesuai dengan fitrah manusia semuanya. Memenuhi kebutuhan manusia sesungguhnya dalam kese-luruhannya. Yaitu kebutuhan-kebutuhan yang telah ditetapkan oleh Yang Menciptakan dan Yang Mengetahui apa yang diciptakan-Nya.

أَلا يَعْلَمُ مَنْ خَلَقَ وَهُوَ اللَّطِيفُ الْخَبِيرُ

“Apakah Allah Yang menciptakan itu tidak mengetahui (yang kamu lahirkan dan rahasiakan); dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui?” (QS Al-Mulk 14)

Agama tidaklah menghadapi sembarang kenyata an saja, lalu mengakuinya, dan mencari-carikan alasan baginya, atau mencari-carikan hukum agama baginya seperti slogan-slogan yang dipinjam. Agama meng hadapi kenyataan, untuk ditimbanginya dengan timbangannya ditetapkannya mana yang akan ditetapkannya, dibatalkannya mana yang akan dibatalkannya, dan didirikannya suatu kenyataan baru, seandainya kenyataan yang ada tidak disenanginya, dan kenyataan yang diadakannya itulah yang benar-benar kenyataan. Inilah pengertian kata-kata: Islam itu agama kenyataan. Atau begitulah semestinya arti da lam pengertian yang benar.

Barangkali di sini timbul pertanyaan :

“Bukankah kepentingan manusia yang seharusnya membentuk kenyataannya ?”

Sekali lagi kita kembalikan pertanyaan yang telah dikemukakan Islam dan telah dijawabnya sekaligus :

“Kamukah yang lebih tahu atau Allah ?”

“Allah mengetahui dan kamu tidak mengetahui”.(QS Al-Baqarah 216)

Kepentingan manusia terkandung dalam hukum Allah, sebagaimana yang telah diturunkan oleh Allah, sebagaimana yang telah disampaikan kepada kita oleh RasulNya.

Kalau manusia pada suatu hari menyadari bahwa kepentingannya adalah dalam menentang hu kum Allah, maka keadaan mereka itu, adalah sebagai berikut:

Pertama-tama, mereka itu hanya “berimajinasi” saja, mengenai apa yang mereka sadari itu.

إِنْ يَتَّبِعُونَ إِلا الظَّنَّ وَمَا تَهْوَى الأنْفُسُ وَلَقَدْ جَاءَهُمْ مِنْ

رَبِّهِمُ الْهُدَى أَمْ لِلإنْسَانِ مَا تَمَنَّى فَلِلَّهِ الآخِرَةُ وَالأولَى

“Mereka tidak lain hanyalah mengikuti sangkaan-sangkaan, dan apa yang diingini oleh hawa nafsu mereka, dan sesungguhnya telah datang petunjuk kepada mereka dari Rabb mereka. Atau apakah manusia akan mendapat segala yang dicita-citakannya? (Tidak), maka hanya bagi Allah kehidupan akhirat dan kehidupan dunia.” (QS An-Najm 23-25)

Kedua, karena mereka itu “orang-orang kafir”. Seseorang yang menyangka bahwa kebaikannya (maslahatnya) menurut pendapatnya bertentangan dengan hukum Allah, tidak mungkin satu detikpun tinggal dalam agama ini, dan termasuk ke dalam para pemeluk agama ini. (Petunjuk Jalan-Media Da’wah cetakan VI 2000 hlm 160-163)

Saudaraku, tugas kita di dunia ini hanyalah beribadah dengan memurnikan ketaatan kepada Allah سبحانه و تعالى semata. Dalam upaya kita beribadah menegakkan kalimah Allah سبحانه و تعالى terkadang Allah سبحانه و تعالى mudahkan kita merubah realitas tapi tidak jarang Allah سبحانه و تعالى tidak izinkan kita merubah realitas. Yang paling penting adalah memastikan bahwa kita tetap beribadah kepada Allah سبحانه و تعالى baik realitas berhasil kita ubah maupun tidak. Jangan sampai demi menyesuaikan diri dengan realitas lalu kita rela merubah dienullah. Yang berarti kita rela untuk tidak lagi beribadah kepada Allah سبحانه و تعالى dengan memurnikan ketaatan hanya kepadaNya. Na’udzubillahi min dzaalika…!

وَمَا أُمِرُوا إِلا لِيَعْبُدُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ حُنَفَاءَ

“Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus.” (QS Al-Bayyinah 5)

Sungguh berat menegakkan sunnah Nabi صلى الله عليه و سلم di era penuh fitnah seperti sekarang. Karena begitu banyak ajakan sesat yang seringkali berbungkus ajaran Islam padahal sejatinya sudah bukan Islam yang orisinal sebagaimana dibawa dan dicontohkan oleh Rasullah صلى الله عليه و سلم. Sehingga kita harus waspada jangan sampai ikut-ikutan dengan ajaran sesat berbungkus ayat, hadits dan siroh Nabi صلى الله عليه و سلم yang penggunaannya bukan untuk merubah realitas menyimpang yang berlaku, malah menjustifikasinya.

Ya Allah, janganlah Engkau sesatkan hati kami setelah Engkau beri petunjuk kepadanya. Ya Allah, janganlah Engkau masukkan kami ke dalam golongan orang-orang yang berwudhu bahkan sholat namun iman dan islam kami ditolak oleh Rasulullah صلى الله عليه و سلم tatkala kami berjumpa dengannya di telaga al-haudh di hari berbangkit. Sebagaimana diterangkan dalam hadits berikut:

“Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah صلى الله عليه و سلم pernah mendatangi pekuburan lalu bersabda: “Semoga keselamatan terlimpahkah atas kalian penghuni kuburan kaum mukminin, dan sesungguhnya insya Allah kami akan bertemu kalian, ” Sungguh aku sangat gembira seandainya kita dapat melihat saudara-saudara kita.” Para Sahabat bertanya, ‘Tidakkah kami semua saudara-saudaramu wahai Rasulullah? ‘ Beliau menjawab dengan bersabda: “Kamu semua adalah sahabatku, sedangkan saudara-saudara kita ialah mereka yang belum berwujud.” Sahabat bertanya lagi, ‘Bagaimana kamu dapat mengenali mereka yang belum berwujud dari kalangan umatmu wahai Rasulullah? ‘ Beliau menjawab dengan bersabda: “Apa pendapat kalian, seandainya seorang lelaki mempunyai seekor kuda yang berbulu putih di dahi serta di kakinya, dan kuda itu berada di tengah-tengah sekelompok kuda yang hitam legam. Apakah dia akan mengenali kudanya itu? ‘ Para Sahabat menjawab, ‘Sudah tentu wahai Rasulullah.’ Beliau bersabda lagi: ‘Maka mereka datang dalam keadaan muka dan kaki mereka putih bercahaya karena bekas wudlu. Aku mendahului mereka ke telaga. Ingatlah! Ada golongan lelaki yang dihalangi dari datang ke telagaku sebagaimana dihalaunya unta-unta sesat’. Aku memanggil mereka, ‘Kemarilah kamu semua’. Maka dikatakan, ‘Sesungguhnya mereka telah menukar ajaranmu selepas kamu wafat’. Maka aku bersabda: “Pergilah jauh-jauh dari sini.” (MUSLIM – 367) Shahih




Rabu, 10 April 2013

PERSIAPAN KEMATIAN



Cerdasnya orang yang beriman,
dia mampu mengolah hidupnya yang sesaat dan sekejap
untuk hidup yang panjang.

Hidup bukan untuk hidup, tetapi hidup untuk Yang Maha Hidup.
Hidup bukan untuk mati, tapi mati itulah untuk hidup.

Kita jangan takut mati, jangan mencari mati,
Jangan lupakan mati, tapi rindukan mati.
Karena, mati adalah pintu berjumpa dengan Allah SWT.
Mati bukanlah akhir cerita dalam hidup,
tapi mati adalah awal cerita sebenarnya,
maka sambutlah kematian dengan penuh ketakwaan.

Persiapkan kematian dengan selalu menjaga tujuh sunnah Nabi setiap hari.
Ketujuh sunnah Nabi SAW itu adalah:

Pertama,
Tahajjud karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya.

Kedua,
membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari. Alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman.

Ketiga,
Jangan tinggalkan masjid untuk sholat berjama'ah, terutama di waktu shubuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke masjid, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.

Keempat,
Jaga shalat Dhuha karena kunci rezeki terletak pada shalat dhuha.

Kelima
Jaga sedekah setiap hari.
Allah menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yang bersedekah setiap hari.

Keenam
Jaga wudhu terus menerus karena Allah menyayangi hamba yang berwudhu. Kata khalifah Ali bin Abu Thalib, “Orang yang selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu shalat walau ia sedang tidak shalat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa, ampuni dosa dan sayangi dia ya
Allah”.

Ketujuh
Amalkan istighfar setiap saat.
Dengan istighfar masalah yang terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.

[Pesan indah dari KH. Arifin Ilham]

Rabu, 13 Februari 2013

MANFAAT SENYUM



Secara garis besar, sebuah senyuman yang tulus sesungguhnya sangat bermanfaat bagi pihak yang melemparkan senyuman (yang tersenyum) maupun bagi pihak yang dilempari senyuman. Adapun manfaat-manfaat senyum di antaranya adalah:
1). Senyum dapat memperbaiki hubungan seseorang, baik dengan orang lain maupun dengan Tuhannya. Orang yang tersenyum ketika berbicara atau berhubungan dengan orang lain secara otomatis menandakan bahwa hubungannya dengan lawan bicaranya terjalin dengan baik. Orang yang menjaga hubungan baiknya dengan orang lain berarti menyambung tali silaturohim dan Allah menjaga hubungan dengan hamba-Nya yang menyambung tali silaturohim.
2). Senyum dapat menambah daya tarik seseorang. Dilihat dari segi penampilan, orang yang tersenyum biasanya memiliki daya tarik tersendiri, orang yang tersenyum terlihat lebih ramah, lebih berwibawa, dan mempunyai kharisma tersendiri.
3). Senyum dapat menjaga dan memulihkan kesehatan seseorang. Dipandang dari segi kesehatan, tentu saja orang yang murah senyum akan jauh dari stress, jantungnya berdetak normal, peredaran darahnya juga mengalir dengan baik. Pendek kata, orang yang terbiasa tersenyum akan terhindar dari berbagai ketegangan hidup yang biasanya dapat membuat seseorang jenuh dan mudah stress. Sebabnya karena senyuman mendorong hati seseorang menjadi lebih bahagia dan gembira. Dan sebagai akibatnya, selain menyehatkan dan menguatkan tubuh, juga akan membuat seseorang awet muda. Menurut seorang dokter, tersenyum itu ternyata hanya mengandalkan tujuh belas otot wajah sedangkan bila kita cemberut akan tertarik kurang lebih tiga puluh dua otot wajah. Sungguh inilah salah satu sebab mengapa wajah terkadang terlihat cepat tua bagi orang yang membiasakan diri jarang tersenyum.
Manfaat Senyum dalam Islam
Illustration from image google
4). Senyum dapat memperluas pergaulan. Dipandang dari segi hubungan sosial, orang yang senantiasa tersenyum dalam berbicara ataupun berhubungan dengan orang lain berarti ia mempunyai kepribadian yang menarik dan menyenangkan bagi orang lain. Dan orang yang memiliki kepribadian yang menarik mudah disenangi oleh orang lain sehingga pergaulannya juga semakin luas.
5). Senyum dapat meredam kemarahan. Senyuman seseorang dapat meluluhkan emosi orang yang marah. Bila ada yang marah mendatangi kita, hadapilah dengan senyuman yang tulus karena senyum semacam ini bakal mampu meredam emosi orang yang marah.
Demikian beberapa manfaat yang dapat diambil dari tersenyum. Bayangkan saja jika kita bergaul dengan orang yang sulit untuk tersenyum. Orang yang jarang tersenyum, wajahnya selalu terlihat cemberut, sinis, ketus, dan tidak menyenangkan walaupun sebenarnya ia mempunyai wajah yang cantik dan rupawan. Bergaul dengan orang yang semacam ini akan terasa tidak nyaman dan tidak menyenangkan. Begitu juga jika kita selalu menampakkan wajah yang ketus dan sinis, orang yang berada di sekeliling kita merasa tidak nyaman dengan keberadaan kita. Sebagai akibatnya, apa yang kita bicarakan selain tidak memiliki kehalusan budi bahasa, juga membuat orang lain merasa tidak nyaman ketika mendengar ucapan-ucapan kita.
Selain itu, yang harus diperhatikan dalam memberikan senyuman terhadap orang lain adalah harus mengetahui situasi dan kondisi, kapan harus tersenyum dan di mana harus tersenyum. Jangan sampai senyum yang disunggingkan di bibir justru malah membuat orang lain sakit hati. Perlu diperhatikan pula bahwa dalam tersenyum hendaknya tidak berlebih-lebihan karena harga diri juga bisa jatuh dengan senyuman. Seseorang yang mengumbar senyum terus menerus bisa disangka orang gila. Seorang wanita yang tersenyum kepada sembarang pria berarti menjatuhkan harga dirinya. Maka dari itu, meskipun sebuah senyuman diniatkan untuk menjalin kebersamaan, namun dalam hal ini harus benar-benar memperhatikan situasinya.
Senyum yang terbaik dasarnya adalah senyuman yang lahir dari hati yang tulus yang mengerti kapan waktu, situasi, dan kondisi serta tempat yang memungkinkan untuk tersenyum.

Jumat, 18 Januari 2013

jalan menuju mencorek

Inilah  jalan menuju dusun mencorek,sendanharjo,lamongan,
kondisi jalannya sanggat memprihatinkan,,
kami selaku warga dusun mencorek hannya bisa berharapjalan menuju dusun kami bisa di perbaiki segera, kami moho kepada bapak wakil bupati Amar Saifudin.tolong perbaiki jalan menuju dusun kami,




Selasa, 25 Desember 2012


FESTIVAL ANAK SHOLEH DAN BERBAKAT DI DUSUN MENCOREK

Memang cukup sederhana acaranya    tapi itu sebuah usaha untuk menunjang kualitas anak-anak di dusun Mencorek, untuk menjadikan generasi penerus menjadi lebih baik,berkualitas,dan di harapkan bisa merubah  dusun mencorek menjadi lebih maju dan berkembang.


 
                                                                          mencorek
                                                                            mencorek
                                                                       mencorek
                                                                         mencorek
                                                                      mencorek
                                                                        mencorek
                                                                            mencorek
                                                                         mencorek
                                                                        mencorek

Rabu, 21 November 2012

6 Minuman untuk Kesehatan Jantung Penulis : Bramirus Mikail | Sabtu, 31 Desember 2011 | 01:57 WIB

KOMPAS.com - Faktor genetik dapat mempengaruhi risiko seseorang untuk mengidap penyakit jantung. Tetapi kabar baiknya, penyakit ini sebagian besar dapat dicegah. Kita mungkin pernah mendengar nasihat bijak yang mengatakan, untuk menjaga jantung tetap sehat, maka harus mengonsumsi makanan begizi dan teratur berolahraga.

Namun bukan cuma perubahan gaya hidup yang dapat lakukan untuk menekan risiko sakit jantung. Apa yang Anda minum juga bisa membuat perbedaan. Berikut ini adalah beberapa jenis minuman yang disarankan yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung :

1. Kopi
Mungkin hal ini sepintas terdengar aneh. Tapi tahukah Anda bahwa kopi memiliki aktivitas antioksidan lebih tinggi ketimbang kakao atau teh? Mengonsumsi kopi dalam jumlah yang tepat dapat menghambat peradangan dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Sebuah studi jangka panjang dan berskala besar, di mana melibatkan lebih dari 83.000 perempuan menunjukkan bahwa minum 2 cangkir kopi setiap hari dapat memangkas risiko terkena stroke 20 persen lebih rendah ketimbang mereka yang sedikit minum kopi atau tidak sama sekali.

Saran : Meminum antara 2 hingga 4 cangkir kopi per hari termasuk kategori moderat. Tetapi jika Anda mengalami insomnia, gelisah dan kelelahan, cukup minum satu gelas saja.

2. Jus delima
Belakangan ini reputasi jus buah delima semakin melonjak dan memikat para peneliti gizi. Betapa tidak, para pakar dari University of California menemukan bahwa, kapasitas antioksidan jus delima tiga kali lipat lebih tinggi ketimbang anggur merah dan teh hijau. Bahkan penelitian awal menunjukkan, konsumsi rutin jus buah delima dapat menurunkan kolesterol, mengurangi plak arteri (faktor risiko untuk penyakit jantung), dan meningkatkan aliran darah ke jantung.

Saran: Jika memungkinkan, hindari tambahan pemanis saat membuat jus delima.

3. Anggur merah (red wine)
Anggur merah mengandung banyak senyawa yang dapat melindungi kesehatan jantung, termasuk di antaranya resveratrol. Resveratrol memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi pembuluh darah di jantung serta membantu mencegah pembentukan penggumpalan darah. Beberapa bukti juga menunjukkan, konsumsi anggur merah dalam jumlah yang moderat dapat meningkatkan HDL (kolesterol baik).

Saran: Untuk perempuan, dianjurkan tidak lebih dari 1,5 gelas perhari. Sedangkan untuk pria, tidak lebih dari 2 gelas.

4. Teh hitam
Teh hitam dihasilkan melalui proses fermentasi setelah daun dipanen lalu dikeringkan. Pengolahan ini mengubah komposisi kimia dari daun, sehingga menghasilkan beberapa antioksidan kuat yang membantu mendukung kesehatan jantung. Teh hitam telah terbukti mengurangi risiko stroke, mengurangi LDL (kolesterol jahat), memperbaiki fungsi pembuluh darah, dan meningkatkan aliran darah dalam arteri koroner.

Saran : Semakin lama Anda mencelupkan teh, maka semakin besar manfaat fitokimia yang diperoleh. Oleh karena itu, menyajikan teh dengan air panas akan jauh lebih baik sekaligus menjaga kandungan antioksidan tetap terjaga. Minum beberapa cangkir teh hitam setiap hari dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung.

5. Teh hijau
Seperti teh hitam, teh hijau mengandung banyak antioksidan yang baik untuk jantung. Perbedaan utamanya adalah bahwa teh hijau tidak difermentasi. Sebuah studi tahun 2004 menunjukkan bahwa minum teh hijau dalam jumlah yang banyak dapat mencegah resiko penyakit arteri koroner. Ada banyak penelitian yang menghubungkan konsumsi teh hijau dengan kolesterol rendah, pencegahan pembekuan darah dan stroke.

Saran: Minum 1-3 cangkir teh hijau sehari.

6. Air

Dehidrasi dapat berkontribusi pada beberapa faktor risiko untuk penyakit jantung koroner, termasuk darah kental. Ketika Anda sedang mengalami dehidrasi, darah akan menjadi lebih kental. Kondisi ini membuat hati Anda mengeluarkan lebih banyak energi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Bahkan, dehidrasi kronis dapat menyebabkan hipertensi (tekanan darah tinggi).

Saran:  Banyak ahli merekomendasikan setidaknya dalam sehari seseorang harus minum 8-10 gelas air (untuk dewasa).  Tetapi rekomendasi jumlah yang harus diminum  tidak bisa berlaku pada setiap orang dan setiap kondisi.  Yang pasti, jangan biarkan tubuh Anda sampai mengalami dehidrasi. Anda juga dapat menambahkan jus atau air perasan lemon ke dalam air hangat untuk menambahkan cita rasa sekaligus memeroleh manfaat peluruhan dan antioksidan.

Sabtu, 10 November 2012

kota mekkah adalah pusat dari planet bumi


Neil Amstrong telah membuktikan bahwa kota Mekah adalah pusat dari planet Bumi. Fakta ini telah di diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah.

Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, dia berkata, “Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya ?.”
tambahan dari agan'

Jawabannya ada di Al-Qur'an:
"Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas 'Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan (mu) dengan Tuhanmu" (Q.S 13:2).

                                                              keajaiban ka'bah


Para astronot telah menemukan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, secara resmi mereka mengumumkannya di Internet, tetapi sayang nya 21 hari kemudian website tersebut raib yang sepertinya ada alasan tersembunyi dibalik penghapusan website tersebut.

                                                                     keajaiban ka'bah


Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari Ka’Bah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite ( tidak berujung ), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus. Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka’Bah di planet Bumi dengan Ka’bah di alam akhirat.

                                                                   keajaiban ka'bah

Senin, 29 Oktober 2012

Tentang Mencorek

Dusun mencorek, merupakan salah satu Dusun yang terpencil, masih jauh dari sentuhan tangan pemerintah setempat. Penduduk di sana rata-rata mata pencaharian mereka adalah sebagai petani,
Dusun ini masih susah berkembang di karnakan memang sumberdaya alamnya kurang mendukung, di samping itu belum adanya investor yang masuk, dan belum adanya penanganan yang serius dari pemeritah setempat,.
tidak terpungkiri fasilitas umum pun masih jauh dari kata layak, seperti halnya jalan umum, sudah beberapa tahun ini rusak parah, lampu jalan pun sudah mati dalam beberapa tahun in dan belum ada perbaikan sama sekali,,
Dusunku mencorek,
Aku ingin membanggunmu untuk menjadi lebih baik, tapi apa dayaku,aku hanyalah seorang manusia yang lemah, yang tak mempunyai kemampuan untuk melakukan berubahan yang maksimal,,
aku hannya bisa berharap kepada pemerintah setempat, dan semoga ada tangan-tangan kreatif,
yang dapat merubah atau meningkatkan Ekonomi masyarakat,,

Dusun mencorek, sendangharjo kabupaten lamongan,,
mim05mencorek.blogspot.com/
himpunanpemudamm.blogspot.com/

 wikimapia.org › WorldIndonesiaJawa TimurPaciran